Saut Situmorang mengupas hubungan sastra dan kekuasaan, menyoroti dinamika politik dalam karya dan praktik sastra sebagai alat perlawanan dan kesadaran sosial.
Buku ini berisi cerita orang-orang di tempat Sang Naga (Komodo) hidup, tak lebih. Juga berisi foto-foto berwarna yang tampak tidak utuh alih-alih cantik, naga-naga pemalas, dan sederet pertanyaan yang tak jelas asal-muasalnya seperti kosmologi genetik, parasitologi, ekologifasis.